Modul Ajar Seni Teater Kelas 8 Kurikulum Merdeka Semua Bab

Perkembangan kurikulum di Indonesia terus mengalami inovasi, salah satunya melalui penerapan kurikulum merdeka. Pada fase D, yang meliputi kelas 8 hingga kelas 9 di SMP (Sekolah Menengah Pertama), fokus kurikulum tersebut adalah penguatan keterampilan abad ke-21 dan pembentukan karakter yang tangguh. Seni Teater, sebagai salah satu cabang seni pertunjukan, memiliki potensi besar dalam meningkatkan kepercayaan diri, kreativitas, dan kemampuan berkolaborasi di antara siswa. Oleh karena itu, diperlukan modul ajar kurikulum merdeka yang sistematis, terstruktur, dan kontekstual supaya kegiatan pembelajaran bisa berlangsung secara efektif dan bermakna.

Modul Ajar Kurikulum Merdeka Seni Teater Kelas 8 SMP Fase D

Landasan Modul Ajar Seni Teater Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka

Visi dan Misi Kurikulum Merdeka

Kurikulum merdeka bertujuan untuk membentuk siswa yang mandiri, kritis, dan mampu bersaing di tingkat global. Visi utamanya adalah “Merdeka Belajar,” di mana guru mempunyai kebebasan untuk mengembangkan modul ajar kurikulum merdeka sesuai dengan karakteristik siswa dan lingkungan sekitarnya. Misi dari kurikulum ini mencakup peningkatan kualitas pengajaran, penguatan karakter integritas, serta persiapan siswa dalam menghadapi tantangan abad ke-21.

Karakteristik Fase D

Fase D, khususnya untuk kelas 8 SMP/MTs, menekankan pengembangan keterampilan berpikir kritis, kreatif, kolaboratif, dan komunikatif. Di sini, siswa diharapkan mampu:

  • Mengevaluasi karya seni dengan argumentasi yang logis.
  • Bekerja sama dalam kelompok untuk menciptakan pertunjukan teater sederhana.
  • Berinovasi dalam eksplorasi seni panggung.

Seni Teater sebagai Medium Pembelajaran Holistik

Seni teater tidak hanya sekadar mengajarkan keterampilan akting, tetapi juga mengintegrasikan berbagai aspek pendidikan, antara lain:

  1. Pengembangan Karakter: Proses latihan teater mengajarkan disiplin, tanggung jawab, dan empati, contohnya melalui penghayatan peran tokoh dari latar belakang yang berbeda.
  2. Keterampilan Abad 21: Melatih artikulasi, intonasi, dan bahasa tubuh, kerja tim dalam produksi pertunjukan (aktor, sutradara, penata cahaya), serta menganalisis konflik dalam naskah dan menemukan solusi kreatif untuk pementasan.
  3. Integrasi dengan Literasi dan Teknologi: Siswa mampu menulis naskah yang berbasis penelitian, seperti adaptasi cerita sejarah, atau memanfaatkan aplikasi digital untuk mendesain poster dan merekam pertunjukan.

Capaian Pembelajaran (CP) Fase D

Capaian pembelajaran (CP) Seni Teater fase D meliputi:

1. Pengetahuan Teater

  • Memahami teknik dasar akting (olah tubuh, vokal, penghayatan karakter).
  • Mengenal struktur naskah teater (eksposisi, konflik, resolusi).
  • Memahami peran dalam produksi panggung (tata cahaya, kostum, properti).

2. Keterampilan Praktis

  • Mampu memainkan peran dengan ekspresi yang sesuai dengan karakter.
  • Menulis naskah pendek bertema kehidupan remaja atau isu sosial.
  • Merancang properti sederhana menggunakan bahan daur ulang.

3. Sikap dan Nilai

  • Menunjukkan rasa percaya diri, disiplin, dan tanggung jawab dalam proses produksi.
  • Menghargai perbedaan pendapat dan kontribusi anggota tim.

Keterkaitan dengan Profil Pelajar Pancasila

Pembelajaran Seni Teater kelas 8 dalam modul ajar SMP ini mendukung pengembangan dimensi Profil Pelajar Pancasila, antara lain:

  • Bernalar Kritis: Menganalisis konflik dalam cerita dan mencari solusi kreatif melalui pertunjukan.
  • Kreatif: Merancang pertunjukan dengan gaya yang unik, seperti memadukan teater tradisional dengan teknologi digital.
  • Gotong Royong: Bekerja sama dalam kelompok untuk menghasilkan pertunjukan yang kohesif.
  • Bhineka Tunggal Ika: Mengapresiasi cerita dari berbagai budaya Indonesia melalui adaptasi naskah.

Materi Pembelajaran Seni Teater Kelas 8

Materi pokok dalam modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTs fase D kurikulum merdeka sebagai berikut:

1. Improvisasi

  • Bekerja ensambel
  • Aksi fisik
  • Aksi objek
  • Asesmen improvisasi

2. Perkenalan Teknik Teater Realis

  • Tebak karakter
  • Berubah
  • Analisis karakter
  • Asesmen baca dramatik

3. Menulis Naskah Lakon Realis

  • Cerita berantai
  • Menjaring tema
  • Bagian naskah teater
  • Asesmen mengarang naskah

4. Tata Artistik

  • Tata panggung
  • Tata cahaya
  • Tata kostum & properti
  • Asesmen tata artistik

Strategi dan Metode Pembelajaran

Modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTs fase D dalam kurikulum merdeka menekankan pada pendekatan yang partisipatif, kontekstual, dan berpusat pada siswa. Berikut adalah strategi dan metode yang dapat diterapkan untuk mencapai tujuan pembelajaran:

Pendekatan Berbasis Proyek (Project Based Learning)

Siswa terlibat dalam proyek kolaboratif yang bertujuan untuk menghasilkan pertunjukan teater, mulai dari tahap perencanaan hingga pementasan. Berikut adalah beberapa contoh kegiatan yang dilakukan:

  • Pembuatan Naskah: Siswa menulis naskah pendek dengan tema isu sosial, seperti persahabatan dan toleransi, atau mengadaptasi cerita rakyat.
  • Produksi Pertunjukan: Siswa dibagi menjadi beberapa peran, termasuk sutradara, aktor, penata panggung, serta kru kostum dan properti.
  • Pementasan Akhir: Karya yang telah dipersiapkan ditampilkan di depan audiens yang terdiri dari siswa lain, guru, atau orang tua.

Keunggulan dari kegiatan tersebut adalah integrasi keterampilan literasi, manajemen waktu, dan kerja tim yang penting dalam kehidupan sehari-hari.

Metode Pembelajaran Partisipatif

  1. Role Play dan Improvisasi: Dalam modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTs, Siswa memerankan karakter yang mengalami konflik tertentu secara spontan, untuk melatih kreativitas dan respons cepat. Misalnya, siswa mampu melakukan improvisasi adegan “konflik di sekolah” tanpa naskah.
  2. Diskusi Kelompok: Siswa menganalisis naskah atau pertunjukan teater profesional untuk mengidentifikasi unsur-unsur intrinsik seperti tema, karakter, dan pesan moral yang terkandung di dalamnya.
  3. Peer Feedback: Siswa saling memberikan masukan mengenai penampilan, ekspresi, dan penggunaan panggung.

Pembelajaran Berdiferensiasi

  • Penyesuaian Peran Sesuai Minat/Kemampuan: Siswa yang lebih pemalu bisa memilih peran di belakang panggung, seperti penata cahaya atau penulis naskah, sedangkan siswa yang lebih percaya diri bisa berperan sebagai aktor utama.
  • Pilihan Tema Fleksibel: Guru memberikan beberapa opsi tema untuk pertunjukan, seperti cerita rakyat, isu lingkungan, atau kehidupan remaja, berdasarkan minat siswa di kelas.

Integrasi Teknologi

  1. Digital Storytelling: Siswa menggunakan aplikasi seperti Canva untuk mendesain poster pertunjukan, atau CapCut untuk mengedit video dokumentasi pertunjukan mereka.
  2. Virtual Performances: Pertunjukan bisa direkam dan dibagikan di platform sekolah, seperti YouTube kelas atau Google Classroom, guna menjangkau audiens yang lebih luas.

Pendekatan Kontekstual

  • Kearifan Lokal: Siswa mengadaptasi cerita-cerita legenda daerah, misalnya Malin Kundang atau Roro Jonggrang, ke dalam bentuk drama modern.
  • Isu Aktual: Siswa juga bisa mementaskan drama yang mengangkat tema-tema penting seperti anti-bullying, kesehatan mental, atau pelestarian lingkungan.

DOWNLOAD

Kesimpulan

Modul ajar Seni Teater kelas 8 SMP/MTs fase D kurikulum merdeka menawarkan kerangka yang komprehensif untuk mengembangkan kompetensi seni pertunjukan siswa. Dengan implementasi modul ajar kelas 8 yang baik, pembelajaran partisipatif dan pemanfaatan sumber belajar yang kontekstual, pengalaman belajar ini diharapkan bisa memberikan dampak yang signifikan dan bermakna dalam jangka panjang. Melalui modul ajar SMP yang didesain dengan mengedepankan prinsip fleksibilitas, kontekstualitas, dan kolaborasi, siswa di kelas 8 diajak untuk mengeksplorasi potensi diri mereka, memahami kompleksitas kehidupan sosial dan menghargai warisan budaya lokal.

You might also like
Modul Ajar Fikih Kelas 4 MI Fase B Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Fikih Kelas 4 MI Fase B Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Akidah Akhlak Kelas 3 Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Akidah Akhlak Kelas 3 Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Al-Qur’an Hadis Kelas 2 Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Al-Qur’an Hadis Kelas 2 Kurikulum Merdeka

Prota IPS Kelas 8 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka

Prota IPS Kelas 8 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Al-Qur’an Hadis Kelas 1 Kurikulum Merdeka

Modul Ajar Al-Qur’an Hadis Kelas 1 Kurikulum Merdeka

KKTP Bahasa Inggris Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka

KKTP Bahasa Inggris Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka